Efektivitas Penggunaan Poster Psikoedukasi Pada Kelas Ibu Hamil

  • Wiwin Rohmawati
  • Anna Uswatun Qoyyimah Fakultas Kesehatan Dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Klaten
  • Afira Novri Fakultas Kesehatan Dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Klaten

Abstract

Abstract

         According to WHO, mental health is a state of mental health that enables people to perform at their best, work effectively and contribute positively to the environment, even when facing stressful life situations [1]. Mental health shows the level of contribution to all social activities. WHO states that mental health is a fundamental problem for achieving a state of well-being and maximum human function. According to WHO, mental health is not just about being free from mental illness, it is about enabling individuals to reach their potential and be generally resilient and productive in their normal lives. Providing education about maternal mental health which includes problems, causes, types of disorders, their impacts, efforts to overcome disorders, and support systems for pregnant women. The aim of this activity is to increase awareness and knowledge of pregnant women and even husbands about the mental health of pregnant women so that mothers are physically and mentally healthier by receiving an optimal support system. The results of the assessment of 27 pregnant women using a pretest questionnaire showed that there was a significant difference between attitudes before counseling and after counseling (p < 0.05). There are several extension methods carried out by researchers to. The research results have shown that poster media plays a more important role in improving student behavior compared to demonstration media.

Keyword: psychoeducation, pregnancy class, pregnant women, posters

 

Abstrak

Menurut WHO, kesehatan mental adalah keadaan kesehatan mental yang memungkinkan orang untuk melakukan yang terbaik, bekerja secara efektif dan berkontribusi positif terhadap lingkungan, bahkan ketika menghadapi situasi kehidupan yang penuh tekanan  [1]. Kesehatan mental menunjukkan tingkat kontribusi terhadap semua kegiatan sosial. WHO menyatakan bahwa kesehatan mental adalah masalah mendasar untuk mencapai keadaan sejahtera dan fungsi manusia secara maksimal. Menurut WHO, kesehatan mental bukan hanya tentang bebas dari penyakit mental, ini tentang memungkinkan individu untuk mencapai potensi mereka dan secara umum tangguh dan produktif dalam kehidupan normal mereka. Pemberian edukasi tentang kesehatan mental ibu yang meliputi permasalahan, penyebab, jenis gangguan, dampaknya, upaya mengatasi gangguan, dan support system bagi ibu hamil. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu hamil dan bahkan suami tentang kesehatan mental ibu hamil sehingga ibu lebih sehat secara fisik dan mental dengan mendapat support system yang optimal. Hasil penilaian dari 27 ibu hamil dengan kuesioner pretest diperoleh hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perbedaan yang signifikan antara sikap sebelum penyuluhan dan sesudah penyuluhan (p < 0.05). Terdapat beberapa metode penyuluhan yang  dilakukan oleh peneliti untuk. Hasil penelitian telah menunjukkan bahwa media poster lebih berperan dalam meningkatkan perilaku yang dimiliki oleh siswa dibandingkan dengan media demontrasi.

Kata Kunci: psikoedukasi, kelas hamil, ibu hamil, poster

Published
2025-06-30